Pointer 03

1.3 Pointer Sebagai Suatu Larik

Pointer dan larik (array) mempunyai hubungan yang erat. Suatu nama larik yang ditulis tanpa indeks menunjukkan alamat elemen pertama dari larik. Hubungan lain antara larik dengan pointer adalah dalam hal pengaksesan nilai-nilai elemen lariknya. Pada contoh 4 di bawah ini juga dapat dilihat bahwa nilai elemen-elemen larik dapat diakses dengan menggunakan pointer, demikian sebaliknya.

Misalnya suatu larik berdimensi satu dengan nama X dan variabel pointer dengan nama P. Alamat elemen-elemen larik dimensi satu ini mulai elemen pertama sampai ke-n dapat ditunjukkan sebagai berikut:

Elemen ke-1 : &X[0] atau X atau (X+0) atau P atau (P+0)

Elemen ke-2 : &X[1] atau (X+1) atau (P+1)

Elemen ke-3 : &X[2] atau (X+2) atau (P+2)

Elemen ke-n : &X[n-1] atau (X+n-1) atau (P+n-1)

Sedangkan nilai-nilai dari elemen larik dimensi satu ini dapat diakses sebagai berikut:

Elemen ke-1 : X[0] atau *X atau *(X+0) atau *P atau *(P+0)

Elemen ke-2 : X[1] atau *(X+1) atau *(P+1)

Elemen ke-3 : X[2] atau *(X+2) atau *(P+2)

Elemen ke-n : X[n-1] atau *(X+n-1) atau *(P+n-1)

Contoh 4:

#include

#include

#include

#include

void main()

{

char *P, X[7]={'A','B','C','D'};

int i;

P = X;

for (i=0; i<=3; i++)

{

cout<<"Nilai variabel (P+"<<<") = '"<<*(P+i)<<

"' berada pada alamat = ";printf("%p",(P+i));

cout<

}

cout<

for (i=0; i<=3; i++)

{

cout<<"Nilai variabel X["<<<"] = '"<<<

"' berada pada alamat = ";printf("%p",&X[i]);

cout<

}

}

Jika program di atas dijalankan, maka didapatkan hasil:





0 Komentar "Pointer 03", Baca atau Masukkan Komentar

Followers